
Rating: | ★★★★ |
Category: | Other |
Komik yang berlangsung selama enam buku ini digambar dengan cantiknya oleh Leinil Francis Yu yang juga sedang menggambar Ultimate Hulk vs. Wolverine (mana nomer tiganyaaaa...). Terus terang itu daya tarik utama gue membaca buku ini. Tak dinyana ternyata ceritanya juga mengalir enak. Satu hal yang gue yakini, seringkali cerita bersetting Jepang yang ditulis bukan oleh orang Jepang terjebak dalam stereotip yang cenderung mengesalkan. Meskipun buku ini tidak luput dari hal itu, tapi masih dapat dimaafkan karena penggambarannya yang canggih. Menikmati komik ini mirip seperti membaca komik2 cyberpunk ala Katsuhiro Otomo atau Masamune Shirow berkat gambar Leinil Yu yang detil dan desain mecha-nya yang impresif, dengan ritme cerita cepat khas komik Amerika. Gak banyak twist cerita yang bakal bikin kita garuk-garuk kepala karena bingung, tapi memang ini cerita aksi! Nikmati saja aksinya. Senggaknya, ending ceritanya cukup asik.
Sayangnya ini komik Amerika. Enam buku rasanya jadi terlalu pendek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar