Selasa, 05 Agustus 2008

Determinasi

Beberapa minggu terakhir ini, gue mencoba mengakali load pekerjaan gue dengan mencicil di rumah pekerjaan yang dibrief jumat (dan deadlinenya Senin, huhuhuhu). Pikir gue, daripada mesti ngelembur di kantor, tentu lebih nyaman bekerja di rumah. Meskipun gue gak punya mac yang mengakibatkan gue mesti lebih repot menyesuaikan lagi begitu filenya dipindahkan ke kantor, tapi setidaknya kerja lebih semangat karena ditemani keluarga tercinta. Bukan begitu?

Bukan.

Ternyata tidak mudah bekerja di rumah dengan tenang. Tentu saja selain si Alif dengan semangatnya selalu minta main puzzle Dora begitu melihat gue menyalakan komputer, masalah terbesarnya adalah dari gue sendiri. Apalagi kalau bukan rasa malas. Sudah seminggu lima hari kerja, masa sabtu minggu masih dipake kerja? Gak rela rasanya. Tapi harus dikerjakan, karena kalau tidak yang lima hari itu akan semakin sengsara. Belum lagi kalau ternyata pada sabtu dan minggu itu gue dibutuhkan untuk menyupiri ke acara keluarga. Ujung-ujungnya gue mesti bergadang juga buat mencicil pekerjaan. Di hari libur pula.

Dan gue seringkali menemukan diri gue berada dalam pertempuran dengan rasa enggan gue itu. Perlu setidaknya tiga settingan alarm buat membangunkan gue di tengah malam untuk melanjutkan kerja. Sepertinya dalam hal willpower, gue memang agak payah, kecuali mungkin kalau berhubungan dengan main dan makan. Kalau misalnya ada perekrutan anggota Green Lantern corps untuk sektor 2814 (bumi dan sekitarnya), misalnya, bisa dipastikan gue gak akan terpilih karena gue lebih memilih tidur siang. Inilah juga kenapa nasehat favorit Bapak buat gue adalah, "Never put up till tomorrow what you can do today" :D seperti yang bapak baru bilang kemarin saat melihat motor gue tidak dicuci selama sebulan..

Dan sepertinya tekad gue akan diuji lagi. Kali ini dalam hal yang gue pikir selama ini bisa gue hindari. Yaitu olahraga :D Ya, selama ini gue bisa bersembunyi di balik alasan 'tidak suka olahraga' untuk menutupi kemalasan gue bergerak. Dan kebetulan teman-teman dekat gue tidak ada yang hobi berolahraga selain sepak bola (ugh..). Bukannya gue gak pernah mencoba. Bersepeda gue pernah mencoba, sampai akhirnya jatuh terguling-guling di sebuah tanah kosong di daerah Jagakarsa. Berenang gue gak bisa. Bisa sih, tapi itu kalau berenang diagonal (ke arah dasar kolam) dihitung bisa berenang. Dulu gue sepertinya agak tertolong karena sering berolahraga colongan dengan berjalan kaki. Gue gak masalah berjalan kaki jauh. Dulu seorang kawan pernah heran karena untuk ukuran orang yang tidak pernah olahraga, kecepatan jalan gue lumayan. Sekarang, sejak sudah bermotor, porsi berjalan gue sudah jauh berkurang. Apalagi gue udah jarang punya waktu buat jalan-jalan di mall, misalnya.

Sepertinya ini perlu dipikirkan lebih serius karena gue butuh stamina kalau si Alif mau dikasih adik, misalnya. Dan juga karena beberapa hari yang lalu si Alif asik tiduran di pangkuan gue, menepuk-nepuk perut gue sambil berkata,

"Ada adik bayinya...."

9 komentar:

  1. emang gampang ya mas buat menyesuaikan font dari mac ke pc??? dan sebaliknya??? waktu memang sering dirasa kurang, coba kalo ada doraemon :P

    BalasHapus
  2. Pakenya font2 yang kompatibel aja. Kalo mau font yang aneh2 gak usah banyak-banyak (buat headline aja misalnya) dan jangan lupa diconvert dulu sebelum dipindahkan :D

    BalasHapus
  3. najis...lo kagak bisa berenang ris?

    BalasHapus
  4. saudaraku sesama pemalas..........
    gw suka endingnya, nice.

    BalasHapus
  5. Itu gw bangetttt... !! untungnya masih gak berani bawa motor Depok-Juanda hingga masih harus 'terpaksa' jalan dari St. Juanda ke Kantor. Olah raga ? sammaaa, padahal dah disediain waktu 2x seminggu dan fasilitas dari kantor. Kaya'nya kita mesti bikin klub pemalas Multiply, yang perlu dibahas bisa seputar "The Art of Doing Nothing" :D

    BalasHapus
  6. Tepatnya 'The art of doing nothing and still looking good' :D

    BalasHapus
  7. Olahraga Ris, sebelom penyakit2 bertempelan... yang gampang2 aja, gue sekarang abis subuh diusahakan jalan sekeliling kompleks dan stretching seadanya, sama itu kegembulan dikurangi dikit kali yaaa :D

    BalasHapus