Road trip!

Lebaran taun ini bisa jadi akan menjadi salah satu yang paling 'tidak biasa'. Pertama tentu saja karena ini Idul Fitri pertama yang akan gue lalui tanpa kehadiran Ibu *huhuh, kangen ni ye..* yang kedua adalah karena gue, Dewi dan Bapak berencana buat melaksanaken mudiks. Ritual yang satu ini sudah lama banget gak gue laksanakan, dan ternyata Dewi juga. Ini akan jadi pertama kalinya Alif dibawa jalan jauh dan berkenalan sama keluarga di Magelang dan Yogya yang belum pernah ketemu, dan juga akan jadi pertama kalinya gue menyetir jauh.

Ya, sampe sekarang gue belum pernah menyetir jauh. Dewi sebagai penggemar mudik lewat jalan darat dengan konsisten selalu mengojok-ojok gue supaya mau mulai membiasakan menyetir jauh. Gue bukannya gak mau, tapi jadi agak ragu-ragu karena salah satu kebiasaan utama gue selain lupa adalah gampang tertidur di dalam kendaraan. (dan Dewi agak kecewa karena kebiasaan ini agaknya nurun ke Alif :D). Dulu waktu SMA kalo bepergian naik bis, temen gue suka bilang bahwa gue menguap setiap 100 meter dan itu bisa dipakai buat menghitung jarak tempuh kendaraan pengganti tripmeter. Kalo nyetir berjam-jam aja sih pernah, cuman ya itu jadi gelisah karna pantat jadinya rasanya pegel dan gak betah malahan... Padahal gue suka menyetir, asal bukan di Jakarta :D

Perjalanan nyetir terjauh gue cuma sampai Bandung dan Anyer. Apakah gue sanggup melahap jarak lima kali dari itu? Kita nantikan sahaja tanggal mainnya mudah-mudahan gak ada halangan... sementara itu, ada yang punya tips untuk menyetir jauh dengan baik dan benar? Sementara ini saran dari Bapak baru navigatornya mesti sigap dan tak henti2nya menyuplai penganan supaya supirnya gak ngantuk. Jadi terharu, baru kali ini gue begitu didukung keluarga buat ngemil banyak-banyak :D. Pilihan lagu-lagu sepertinya juga akan menjadi faktor menentukan. Tapi masa anak istri dan bapak gue dipaksa dengerin lagu-lagu Queens of the Stone Age semua album?

*jadi inget sempet kenalan dengan seorang digital imaging artist yang bercerita bahwa kakaknya berprofesi sebagai pengemudi bus malam karena panggilan jiwa. Ternyata gak cocok kerja di kantor dan hobi terbesarnya adalah nyetir jauh :D Sungguh orang yang hebat *sekaligus agak aneh* :D*