Selasa, 24 Juli 2007

Hot Fuzz

Rating:★★★
Category:Movies
Genre: Action & Adventure
Hari Minggu kemarin, gue menghabiskan waktu dengan leyeh-leyeh di rumah dengan nikmatnya. Lalu gue berpikir, hari yang menyenangkan itu akan semangkin lengkap dengan menonton film yang santai dan menghibur. Lalu gue menonton film ini yang ternyata memang menghibur.

Film ini bercerita tentang Nicholas Angel, polisi London dengan prestasi akademik jempolan, skill yang tinggi, dan pengabdian luar biasa, menjadikannya polisi yang hebat dengan rekor penangkapan tertinggi dalam sejarah kepolisian London. Saking berdedikasinya, pacarnya sampai meninggalkannya karena merasa dia terlalu mencintai pekerjaannya sebagai polisi. Angel juga begitu hebat, sampai petugas polisi yang lain jadi kelihatan jelek. Dan ini membuat atasannya memutuskan buat mengirimnya ke suatu tempat di mana skill-nya ini tidak akan terlalu membuat malu siapa-siapa. Dan atas perintah dia ditempatkan di sebuah kota kecil bernama Sandford.

Sandford adalah kota kecil dengan tingkat kejahatan amat rendah. Penduduknya amat akrab dan saling mengenal satu sama lain. Angel yang terbiasa dengan kehidupan London dipaksa untuk berbaur dengan gaya hidup pedesaan yang tenang dan santai. Di Sandford, ia dipasangkan dengan Danny Butterman, anak kepala polisi Sandford yang menggemari film-film aksi dan merasa bahwa Angel adalah perwujudan dari 'bad boy' sesungguhnya. Danny sangat ingin merasakan aksi kota besar dengan tembak-tembakan dan kejar-kejaran yang tidak mungkin ia dapatkan di Sandford.

Lama-kelamaan, Angel merasakan ada sesuatu yang janggal di kota yang tenang ini. Dengan tingkat kejahatan yang amat rendah, tingkat 'kecelakaan'-nya ternyata amat tinggi. Dan dia bersama Danny yang rindu aksi akhirnya membongkar rahasia gelap kota kecil itu.

Film ini diproduksi di Inggris, jadi sebagai film komedi punya taste yang beda dengan film aksi komedi buatan Hollywood. Tapi itu bukan hal jelek juga karena buat gue becandaan film ini lumayan kocak. Dan absurdnya, kadang-kadang ada adegan sadis penuh darah yang sebenernya lebih cocok ada di film horror. Simon Pegg yang memerankan Angel juga bermain pas sebagai polisi jagoan tapi kaku. Satu-satunya wajah yang gue kenal di sini adalah mantan bond Timothy Dalton yang berperan sebagai pemilik supermarket terbesar di kota itu. Penceritaannya memaksa penonton buat menebak plot dari film ini, yang biasanya memang untuk film jenis ini mudah ditebak, dengan meletakkan clue-clue yang kelihatan sengaja, untuk kemudian di akhir film tebakan kita itu dijungkirbalikkan dengan logika sebuah film komedi. Keren! Recommended buat yang pengen tontonan enteng dan menyenangkan.

Jadi pengen nonton Shaun of the Dead...

5 komentar:

  1. Yah.. shaun of the dead sih sama aja.. tapi menariknya adalah dua akor utamanya kalo akting ga nanggung. yah. enjoyable lah.. cuma not my cup of tea aja. haha.

    BalasHapus
  2. harusnya nonton Shaun dulu mas!
    soalnya banyak referensi dari film Shaun yg muncul di Hot Fuzz.

    Aku beli dvd bajakannya HF oleh2 dari jkt, suaranya jalan duluan daripada filmnya... =/

    BalasHapus
  3. Rekomendasi temanku: kalau udah nonton Shaun of the Dead, nonton Clan of the Dead. Lebih minim anggaran. Tapi tidak kalah cacat. Termasuk film yang didesain bodoh tapi bikin mikir. Lebih bagus ketimbang sok mikir tapi malah bikin bodoh.

    BalasHapus
  4. Misalnya apa tuh, kak Isman? hihihihihihihi

    BalasHapus
  5. Ah, Haris kan ada kliping jadwal film-film bioskop setahun terakhir. Nah, anggap aja itu pilihan ganda, haha. (Jawaban bisa lebih dari satu.)

    BalasHapus