Senin, 16 April 2007

Dragon Tiger Gate (a.k.a. Oh Tony Wong, how I hate myself for loving you)

Rating:★★★
Category:Other
'Tiger Wong' (Oriental Heroes) adalah awal kecintaan gue pada manhua (komik mandarin). Serial yang diterbitkan pada sekitar awal 90-an itu begitu memukau gue dengan cerita dan artwork yang keren. Komik karya Tony Wong dan Roger Salick ini Dan gue begitu ngefansnya sampai gue beli tiap edisi bukunya. Gue kepengen banget bisa menggambar pertarungan kungfu dengan kilatan sinar dan gambar naga/harimau/elang/dst.. yang keren banget itu. Sampai Gramedia Majalah selaku penerbitnya memutuskan untuk menghentikan ceritanya di buku ke 96, padahal ceritanya lagi seru-serunya. Aku kecewaaahhaaaa....

Oriental Heroes menceritakan petualangan Tiger Wong (Wang Xiaohu) dalam membalaskan dendam kakaknya Dragon Wong (Wang Xiaolong) yang dibunuh oleh kelompok mafia Luo Cha. Perjalanan membalas dendam ini akhirnya berbuntut pada terlibatnya Xiaohu dan sahabat2nya, Gold Dragon (Shi Hei Long), ke dalam perseteruan tiga kelompok besar di Asia Tenggara, Luo Cha, Tong Tian, dan ah lupa yang satu lagi.. kelompok jagoan2 aliran putih yang kemudian dibabat habis lah :D

Pada taun 2000-an (aduh maap kalo taunnya salah ya..), Gramedia Majalah kembali menerbitkan komik karya Tony Wong lagi. Tapi kali ini Tony Wong tampil lebih berkilau, dengan skill gambar meningkat, dan... lebih norak. Ya, gue bilang norak karena Tony Wong bisa dengan canggihnya mengubah cerita yang potensial menjadi cerita yang panjang menyeret-nyeret tak tentu arah khas telenovela. Gue sempat menaruh harapan pada Tiger Heroes dan Long Hu Men, tapi dua2nya berhenti di tengah jalan karena gue sakit kepala berusaha mengingat ratusan karakter jagoan dan penjahat yang sudah muncul di beberapa buku pertama saja. Belum lagi adegan pertarungannya, yang meskipun kelihatan jauh lebih indah, tapi terlalu berlebihan dan sulit dinalar. Setidaknya pada saat Tiger Wong dulu, gue bisa membayangkan gerakan-gerakan jurusnya seakan-akan gue menonton film kungfu, kini, melihatnya gerakan yang aneh plus kilatan cahaya dalam warna-warna ngejreng di tiap halaman saja, gue jadi sakit mata. Dan yang paling gue benci, adalah memaksa para karakter menggunakan senjata. Bahkan si tokoh utama yang jago tendangan dibuat menggunakan pedang! Senjata-senjata ini dibuat sedemikian sakti, hanya untuk dikalahkan oleh senjata sakti lainnya, dan satu2nya pemenang di kontes ini hanyalah Tony Wong yang menjual mainan replika senjata2 itu... Oh, Tony Wong... ai heit yuuuuuuuu.....

Tapi kecintaan gue terhadap tokoh-tokoh komik Tiger Wong tidak juga padam. Meskipun Tony Wong memperkosanya habis-habisan di komik Long Hu Men, buat gue karakter-karakter jagoan komik ini, yang berasal dari kalangan kungfu lumayan, tapi punya keberanian tinggi membela kebenaran, itu tokoh-tokoh keren yang mudah dijiwai. Dan kecintaan gue berubah menjadi kegembiraan ketika kisah mereka akhirnya difilmkan tahun lalu menjadi 'Dragon Tiger Gate', film yang menurut biasa-biasa saja menurut ukuran kecanggihan film jaman sekarang, tapi justru membuat gue senang karena mengembalikan cerita Tiger Wong dkk menjadi lebih membumi.

Dan Tony Wong tentu saja membuat komik khusus movie adaptationnya.

Sama dengan filmnya, komik Dragon Tiger Gate menceritakan awal mula petualangan Wang Xiaohu, bagaimana dia terpisah dengan kakaknya Wang Xiaolong yang kemudian bekerja pada aliran Luo Cha untuk membalas budi. Tapi jiwa baiknya akhirnya membawanya bahu membahu bersama Wang Xiaohu dan Shi Heilong membasmi aliran Luo Cha (or so it seems :D)...

Dengan kekuatan ajaibnya, Tony Wong mengubah cerita dua jam dalam film menjadi 18 episod buku yang di Indonesia sini dimampatkan oleh Gramedia Majalah (m&c) menjadi tiga buku tebal. Dan seperti halnya pembuat telenovela ulung, dia memasukkan berbagai karakter yang tidak pernah ada di filmnya, membuat pusing dengan drama yang dipanjang-panjangkan. Membaca buku pertama (sepertinya terdiri dari 6 episod asli) cukup membuat gue eneg, dan hampir saja gue gak mau terusin... kalo gak inget udah terlanjur beli dua buku sisanya.

Tapi dua buku terakhir, ajaibnya, lebih enak dibaca... Seiring berlalunya halaman, satu persatu tokoh penjahat mati. Sebagian dengan mudahnya sampe gue pikir sebenernya gak ada tokoh-tokoh itu juga gapapa sebenernya. Tapi adegan bertarungnya lumayan seru, dan gue mulai memakai kaca mata hitam supaya gak terlalu sakit mata waktu baca.. *gak deng :P*. Melihat Wang Xiaohu mengeluarkan jurus 9 matahari membuat gue berkaca-kaca mengingat masa muda gue. Ah, sayang pertarungan final dengan bos penjahat berlangsung begitu cepat. Mestinya satu buku sendiri adegan pertarungan itu. Somehow, beberapa bagian cerita yang tidak masuk akal di filmnya (karena durasi?) jadi lebih masuk akal di buku ini. Tapi kalau Tony Wong gak terlalu kreatif menciptakan karakter-karakter sekali-pakai dan drama gak penting, mestinya buku ini lebih enak dibaca...

Gue berharap film Dragon & Tiger Gate dibuat terusannya. Kalau komiknya? Ah, seberapapun gue sebal sama Tony Wong tokh akhirnya bakal gue beli juga....

24 komentar:

  1. gw juga mengikuti tiger wong tapi gak sampai habis saking ceritanya jadi meluas dan panjang minta ampun. udah gitu nunggu terbitnya lama lagi, keburu lupa ceritanya :D gw berasumsi kalo model2 komik ginian gak akan prnh selesai krn tokoh2 baru akan muncul, berkerabat lalu beranak pinak saling membalas dendam. cepe dey...

    BalasHapus
  2. ahhh akhirnya ada juga review lengkapnya oleh mas Haris.. saya terpuaskan.. tapi untuk memiliki semua komik karya tony wong??? ck ck. dibutuhkan biaya yang sangat mahal.... gue sampe kaget liat harga per satu komiknya di toko gramedia... T___T

    BalasHapus
  3. tony wong??? sebal tapi cinta.. doi lah yg bikin gue seneng menggambar dan masuk usakti disain... komik berantem pertama di indonesia yang berwarna... Tony wong ini rajin banget saat oriental heroes dahulu kala.. sampe batu bata berantakan yg sebegitu banyaknya di gambar satu persatu (pluto vs tiger wong), mudah2an suatu saat nanti semua karyanya itu ada versi bundelannya.. dan tentu saja berwarna... ^___^

    BalasHapus
  4. kinoe:
    Long Hu Men sendiri kalo gak salah tamat di buku ke 1280... Kalo sampe sini, berarti kira-kira tamat 400 sekian... slamat ye.. :P

    andy:
    Iyah,gue dulu paling demen kalo lagi ngeliat Gold Dragon berantem, satu halaman isinya penuh gambar tongkat :P Dulu sempet optimis waktu keluar versi hitam putihnya (Dragon & Tiger Heroes) dan katanya bakal diterbitin sampai habis. Tapi kenyataan memang seringkali tak seindah impian...

    btw, beli buku ini ajah.. cuma tiga buku tamat... bukan promosi lho...

    BalasHapus
  5. Tiger Wong? ... Sulit untuk dilupakan... adegan favorit? Buku 1 pas Tiger wong terbang nendan kaca ...aarrgghhhhh, pemicu untuk nggambar komik silat..ciaaat... tapi karena ceritanya nggak nggenah jadi males beli dan ngikutin ..

    BalasHapus
  6. tiger wong...gw kenal cerita ini dari bang nyu2! sayang ngga dari nomor 1 tapi itu pun ngga masyalaaa...
    pokoknya setiap datang ke tebet langsung mencari edisinya yang terbaru. sampe diteriakin sama orang2 di bawah karena datang2 yang di cari malah tiger wong bukan empunya rumah. hehehehe....
    penyakitnya Tony Wong yang suka seenaknya ngubah jalan cerita dan banyaknya karakter yang dangkal emang nyebelin. belum lagi kalau tiba2 putus di tengah jalan...hwueee!!

    BalasHapus
  7. Hahaha, iya, Ris. Yang keren, waktu Tony Wong dipenjara, jadinya dalam cerita Tiger Wong, si boga lakon maniak tendangan itu juga dipenjara.

    Yang aku sebal, seberapa keroconya pun musuh, kalau baru ketemu, pasti jagoannya kesusahan. Hahaha. Aku ingat Tiger Wong sempat mati-matian melawan seseorang, tapi begitu dia dipenjara, malah membunuhnya dengan sekali tendang di tengkuk belakang. Mengapa? Karena ada musuh lain yang lebih jago! Heeeehaaaw!

    BalasHapus
  8. Menderita!!! itulah yang gw rasain kl ngomongin komik mandarin yang silat2an mulu.. somehow gw cinta banget ma gambarnya, goresannya, tapi ketika melihat ceritanya yang never ending.... mau bunuh diri rasanya....

    Kayak gw dulu ketika "The Impacable Twin" muncul, gw dah cinta abis ma gambarnya, dan akhirnya berusaha mencintai ceritanya... yang ternyata intinya sama : bertarung, bertarung dan bertarung, sama "diatas langit ada langit". Kemudian kecintaan gw makin menipis ketika gambarnya dah mulai menurun kualitasnya, halaman komik makin menipis berkembang terbalik dengan harganya yang makin mahal, dan tetap dengan karakter "never ending story"-nya... in the end : BYE BYE TWIN!! :p

    Kalo gini mending gw hunting pictorial book nya aja deh :p

    BalasHapus
  9. the fool:
    emang waktu itu Tony Wong dipenjara? wah baru tau aku..

    alam:
    Ah iya, Impeccable Twins... Gue juga berhenti baca buku itu setelah seharusnya jelas2 ceritanya tamat, tapi mereka ganti ilustrator dan ceritanya dimulai lagi dengan musuh baru...

    btw, emang pictorial booknya ada ya?

    BalasHapus
  10. maksud gw, kl ngomongin manhua mending gak usah koleksi komiknya karena pasti se-abreg2 dan butuh dompet tebel + lemari penyimpanan yang juga gedhe... paling enak cari2 buku2 pictorial booknya - kalau ada :p .. wekekeke.. kalo manga kan banyak tuh, buku2 artwork (banyak gw liat di kinokuniya)

    kalo ada sih..

    BalasHapus
  11. Tahun 1991, Ris. Karena pemalsuan. Tapi detailnya aku nggak tahu.

    BalasHapus
  12. kalo gw lebih suka Tapak Sakti drpd Tiger Wong. Tapi ya sama seperti komen lu deh ris.....tetep aja Tiger Wong gw baca juga sampe abis......


    Yg gw tanyain dr dulu ttg Tiger Wong adl; knp hrs pake tinju dan tendangan klo dah ada senjata api? buat gue geblek pisan ach....!!

    BalasHapus
  13. ya namanya orang chinese.. lebih terhormat menang pake kungfu daripada pake senjata api...

    BalasHapus
  14. Tony Wong should dhange his name to Tony Long...

    Long Hu Men memang terlalu kinclong dan gw gak ngerasa perseteruan politik yang gw dapet di Dragon Tiger Heroes. Gw inget pengkhianatan Chan Ou Wan terhadap Gembong tengkorak. Padahal Gembong sudah menganggap Chan bagai anaknya sendiri.

    BTW Para Jagoan di LHM lebih makmur dibanding di DTH. Di LHM mereka mobilnya bagus-bagsu dan punya HP, sedangkan di DTH mobilnya carry yang ditumpangin satu perguruan. Belum tinggal numpang di kawasan kelompok merah, yang notabene musuh kelompok putih.

    Sedikit berita, Chan Ou Wan bakal nongol sebentar lagi di LHM...

    BalasHapus
  15. Tony Long? Lebih cocok buat pemaen film bokep.. :P

    btw, terakhir gue baca Long Hu Men nomer 24. Sekarang dah nomer berapa? :D

    BalasHapus
  16. Long Hu Men ama Dragon Tiger itu bukannya sama? sudah berapa buku sih Long Hu Men??? kayaknya mahal yah kalo mau beli sekarang dari awal... T__T

    BalasHapus
  17. Long Hu Men itu cerita prekuelnya Dragon Tiger Heroes (Tiger Wong/Oriental Heroes). Makanya Wang Xiaolong masih idup, padahal di komik Tiger Wong udah mati. Sekarang kayanya udah seratusan lebih...

    BalasHapus
  18. Awalnya gw pikir juga prekuel, ternyata itu versi barunya dari DTH... sekarang dah nyampe cepean...

    BalasHapus
  19. selama tony wong hidup itu cerita ga bakal tamat! LOL... dari taon 70'an yg berjudul little gangster di reboot 90'an jadi oriental heroes dan di reboot lagi jadi long hu men, gue beli nomor pertama dan langsung gue sudahi disitu aja drpd bangkrut plus sakit ati gara2 ga tamat, iye untung ada dragon tiger gate yang bisa tamat meski garing dan maksa huahuahua, kmaren ke gramed dah nyampe 124 tu long hu men... btw permisi sebelomnya ya iseng ikutan nimbrung disini hehehe ^^

    BalasHapus
  20. Silaken.. memang ini gue rencanakan menjadi 'Tony Wong bashing thread' kok :D

    BalasHapus
  21. buat para pecinta tony wong yg berdomisili di jakarta, klo mo ngedapetin komik2 lama tony wong (tiger wong, tapak sakti, tiger heroes, dll) lo bs cari di pasar senen. Di sana dah disiapin ma pedagangnya 1 set dr no 1 smpi tamat.
    utk ngebaca sambungannya tiger wong dl sempet terbit dragon & tiger heroes, tp berhenti waktu chan ou wan (chen au yun) mw dilantik jd ketua pemuja sejagat (tong tian).
    br2 ini gw main ke tmpt penyewaan buku, disitu gw ngeliat komik judulnya klo ga salah dragon heroes (nanti gw cek lg klo salah gw revisi) terbita kumala comics skrg dah sampe no 6.Komik itu bener2 sambungan dr dragon & tiger heroes.terakhir gw baca para jagoan dr perguruan naga & harimau, pemuja sejagat, aliran merah ngeroyok kakek tua, terus muncul jagoan pedang murid dr kakek tua yg ikut ngebantu para jagoan, tp kakek tua blm kalah jg.
    Buat penggemar sejati tiger wong cb deh cr komik ini...

    BalasHapus
  22. Gue dah beli sampe buku kedua, tapi seperti halnya komik-komik bajakan lainnya, komik ini menderita penyakit cetakan yang jelek dan terjemahan yang gak enak dibaca. Sayang sungguh sayang...

    BalasHapus
  23. Dulu dah pernah ngumpulin Tapak Sakti, sampai Legend Continuous, sekarang mulai lagi, :) semoga bisa lengkap semua nih

    mampir-2 aja ke tempatku ya,
    Tx, and salam kenal

    BalasHapus