Kamis, 28 Juni 2007

Ciluuk, Ba!!




Heran, si Alif masih aja demen maen beginian... Sekarang dia sendiri yang main cilukba..

Selasa, 26 Juni 2007

Lima pertanyaan untuk teman-teman...

Tersebutlah seorang sahabat baik gue bernama Dieny. Dieny ini udah gue kenal sejak esema. Dieny ini sahabat baik Dewi juga, bahkan sepertinya memegang peranan kunci dalam rangka mengojok-ojok gue pacaran sama Dewi dulu... (hmm, setelah diingat-ingat lagi dia juga mengojok-ojok gue buat pacaran sama pacar gue jaman SMA dulu :D). Sampai sekarang kita masing sering berhubungan, main bareng, curhat gak jelas, ngobrol lewat YM, dsb.

Sampai beberapa waktu yang lalu gue sadar, gue gak tau dia suka musik seperti apa.

Ternyata gue suka mengamati musik kesukaan teman-teman gue. Misalnya ada temen gue penggemar lagu-lagu Metallica, lagu pop Jepang, dan  lagu-lagunya Tetty Kadi ternyata orangnya menggemari olahraga ekstrim tapi pemalu di depan perempuan :D. Ato teman gue si anak punk radikal yang koleksi lagu-lagunya bikin gue mengerenyitkan dahi karena saking ajaibnya. Ato temen gue si bapak teladan dan keras pendirian penggemar lagu-lagu Indonesia. Ato teman gue si 'MEMANG' yang bijaksana yang paham banget lagu-lagu rock dan metal. Ato contoh paling deket, istri gue Dewi yang menggemari lagu-lagu rock taun 90-an, Bon Jovi, dan lagu pop menye-menye. Ah, buat gue menarik buat tau semua itu karena gue suka jadi penasaran pengen denger yang disukai teman-teman gue. Jadi rasanya kurang lengkap gue kenal temen-temen gue kalo belum tau musik yang dia suka...

Dan dalam kasus teman gue Dieny itu, ternyata dia sendiri gak tau dia suka lagu apa :D

Trus tiba-tiba kepikiran, gue jadi pengen tau aja:

1. Punya banyak artis favorit? Sebutin lima aja yang lagi kepikiran sekarang..
    - Naif
    - The Groove
    - Soundgarden
    - Jamiroquai
    - The Beatles

2. Sebutkan lima albeum yang akhir-akhir ini paling sering kalian dengarkan
    - Will Smith - Greatest Hits
    - Queens of the Stone Age - Rated R
    - Naif - Televisi
    - Ben Folds Five - Whatever and Ever Amen
    - Maroon 5 - It Won't Be Soon Before Long

3. Apa lima lagu yang akhir-akhir ini pengen kalian dengarkan saat di dalam                     kendaraan?
    - Space Cowboy - Jamiroquai
    - Crackerman - Stone Temple Pilots
    - Theme from Dr.Physer - Ben Folds Five
    - Little Sister - Queens of the Stone Age
    - So Lonely - The Police

4. Apa lima lagu yang paling pengen kalian dengarkan saat sedang mellow ato                 menye-menye abis?
    - Making Love - Roberta Flack
    - The Lady In My Life - Michael Jackson
    - Suddenly - Olivia Newton John & Cliff Richards
    - Selalu - Naif
    - Sayang - Chrisye

5. Apa lima lagu yang biasanya kalian dengarkan buat memompa semangat?
    - Got The Time - Anthrax
    - Ready Steady Go - L'arc En Ciel
    - Sweetness - Jimmy Eat World
    - Moonlight Serenade - Chicago
    - I'm In The Mood for Love - Jamiroquai

Heheheh, selera gue ngepop abis yah... Kalo kalian? Ayoh semua teman-teman, contact maupun yang cuma mampir, ayo kasih tau gue musik kesukaan kalian!

Senin, 25 Juni 2007

It's that time of the year again...

Dunia bergejolak. Musim berganti menyalahi kodratnya. Binatang-binatang liat berlarian gelisah. Dimana-mana terjadi pemberontakan bersenjata. Planet-planet terletak dalam orbit yang bersejajar. Waktunya telah tiba!

Gue harus mencari sepatu!

Ini adalah masa dimana gue lagi-lagi merasakan pusing kepala untuk hal-hal yang penting gak penting ini. Aslinya gue udah mau cuek. Tapi sol sepatu yang tiba-tiba megap-megap mengingatkan gue: Ayo cari sepatu! Lalu meluncurlah gue melihat-lihat di tempat di mana gue biasa mencari sepatu: Tapi hasilnya lagi-lagi nihil. Biasanya masalah yang selalu timbul:
1. Model oke, ukuran gak oke
2. Ukuran oke, model yah bolehlah, HARGA gak oke...

Padahal gue mencari sepatu gak yang aneh-aneh. Gue hanya kepengen sepatu olahraga yang  bakal gue pake buat kerja, meeting sama klien, jalan-jalan di mall, kerja bakti, apapun kecuali olahraga :D. Dan gue mau sepatu berharga masuk akal. Akhir-akhir ini gue lebih sering melihat sepatu yang gue taksir sebenernya berharga hanya setengah dari bandrolnya. Setengahnya lagi adalah bullshit. Dan gue menolak mengeluarkan uang buat bullshit.

Jadi kemarin gue sibuk mengutuk-ngutuk para pembuat sepatu yang menjual sepatu berukuran 47 dengan harga gak masuk akal padahal buatan Cina ato Thailand ato Vietnam. Gue juga mengutuk pembuat sepatu lokal yang menolak membuat sepatu berukuran besar. Termasuk pembuat sendal jepit swallow. Kami anak Indonesa jaman sekarang gede-gede tau!

Jumat, 22 Juni 2007

Apple iPhone commercial (5 of 5)




Nonton YouTube di henpon? Ya, ya, ya... *ngacai*

Apple iPhone commercial (4 of 5)




"Ini bukan versi watered-down dari internet, ato internet yang mirip seperti internet yang sebenernya, atau "mobile internet". Ini internet. Di henpon lo..."

Apple iPhone commercial (3 of 5)




Lagi nonton film Pirates of the Carribean tau-tau jadi pengen makan seafood?

Apple iPhone commercial (2 of 5)




Beginilah cara memfungsikan berbagai kegunaan iPhone...

Apple iPhone commercial (1 of 5)




Salah satu iklan TV buat gadget yang diramalkan bakal menghebohkan dunia pergadgetan (haiyah..). Apple iPhone. Iklannya sendiri khas Apple, simpel, fungsional, dan bikin ngiler :D

Iklan yang ini memamerkan betapa memainkan file multimedia di iPhone ini akan mirip seperti iPod maupun iTunes...

Selamat hari Jumat!

Pagi ini gue sampai di kantor dengan kepala yang amat berat. Ngantuk. Semalam seperti biasa si Alif bangun jam setengah tiga. Yang gak biasa, setelah diberi susu dia bukannya tidur lagi malah bangun segar sesegar segarnya.

Ayah ibunya yang ngantuk berats langsung meluncurkan jurus yang biasa kalau Alif lagi susah tidur begini: Jurus Pura-Pura Tidur! Hanya kali ini jurus tersebut dapat dipatahkan dengan sempurna. Bukannya ikutan tidur, Alif malah guling guling di antara gue dan Dewi, manjat tempat tidur gue dan melempar barang-barang di atas tempat tidur gue ke atas kasur.

Dengan sabar gue dan Dewi mengembalikan barang-barang tersebut pada tempatnya, lalu pura-pura (dah beneran ding..) tidur lagi. Si Alif yang bosan mulai memanjat badan gue ato Dewi, berusaha loncat turun dari tempat tidur. Kita yang udah mulai tidur ayam jadi kebangun-bangun dengan shock begitu sadar dia udah di atas badan kita tinggal berguling meluncur ke samping tempat tidur. Gue pindahin ke tengah kasur, dia manjat Dewi. Dewi pindahin ke tengah kasur, dia manjat gue. Begitu terus menerus sampe dia bosan.

Pas kita mulai tidur-tidur ayam lagi, si Alif sebentar bengong ngeliat kita berdua tidur, lalu mendekati gue dan... mengorek-ngorek lubang hidung gue! Gue (lagi-lagi) terbangun dengan shock dan itu cuma bikin si Alif ketawa geli. Gue merem lagi, dia ngorek-ngorek idung gue lagi. Gue menjauh dan pura-pura tidur lagi sambil ngorok boong-boongan, dia malah tambah ketawa geli. Haduuuhhhh.... mati gaya dah gue... Sayangnya gue gak secanggih kak Isman yang pintar meninabobokkan anak jam tiga pagi.

Gue lupa akhirnya bagaimana, tapi setelah sejam kemudian Alif berhasil dijinakkan. Gue pikir dia bakal bangun siang, tapi begitu shubuh, dia kembali bangun dengan segar! huhuhuhuhuhuh...

Selasa, 19 Juni 2007

Alhamdulillah

Tepat hari ini, Alif berulang tahun yang pertama. Duh, gak berasa tau-tau ni anak dah gede... Dah bisa mulai jalan dikit-dikit, dah mulai cerewet, dan yang paling canggih, dah bisa ngamuk kalo kepengenannya gak diturutin (hmm, mesti nurun Dewi nih..)
Pagi ini, gak seperti biasanya Alif bangun agak siang. Dewi yang cuti akhirnya ikut-ikutan bangun siang. Setelah bangun, Eyang Kakungnya menyambut dengan ngasih kado pertama hari ini, sepedah roda tiga! Ini kado kedua, karena Tante Dinot udah ngasih kado pertamanya dari dua minggu yang lalu (aneh, yang gak tahan kok malah yang ngasih kado). Sepertinya Alif cukup gembira, sayangnya gak bisa langsung test drive karena tadi pagi ujan terus...
Dewi cuti, Alif ulang tahun, ujan dari pagi... Ugh, makin males aja gue berangkat ke kantor. Akhirnya gue memutuskan buat tinggal di rumah dulu main-main sama si ganteng (hmm, mesti nurun gue nih..). Semakin gue perhatiin, gue semakin gak percaya kalo ini anak yang sama yang gue saksikan kelahirannya di dunia dengan cucuran air mata dan puji syukur setahun lalu. Betapa waktu bener-bener lewat gak kerasa ya...

Alhamdulillah Ya Allah, Engkau telah karuniakan kepada kami seorang anak yang sehat. Lindungilah dia agar selalu agar ia selalu sehat jiwa dan raga.
Berilah petunjuk kepadanya agar ia berjalan di jalan yang Engkau ridhoi.
Berilah kekuatan kepada kami orang tuanya agar bisa membimbing ia menjadi manusia yang baik akhlaknya, baik budi pekertinya, menyayangi sesama, menjadi seorang pemimpin yang bertakwa dan beriman serta tulus ikhlas mengabdi kepadaMu.

Alhamdulillah Ya Robbi...


First step to road conquest!




Pagi-pagi, Alif sudah disambut sama kado dari Eyang Kakungnya, sebuah kuda besi, eh plastik alias sepedah roda tiga! Sekarang ngajak jalan-jalan Alif bakal lebih gampang karena dia sepertinya udah gak betah lama-lama di kereta dorongnya. Dan sepedah ini lebih gampang karena bisa disetir dari belakang. Gaya mengendaranya sih udah lumayan karna sering latihan di motor ayahnya. Go! Go! Alif!!

Kamis, 14 Juni 2007

Behold! Street blogging!





Rumah orang tua gue terletak di daerah pemukiman yang berbatasan dengan sebuah komplek perkantoran. Komplek yang dipisahkan oleh sebuah jalan yang lumayan ramai itu dulunya hanya dibatasi oleh pagar besi yang tak terlalu tinggi. Mungkin karena jengah diliatin terus sama orang yang lewat (ge-er amat..), pihak komplek kemudian menutupi pagar tersebut dengan pelat seng yang kemudian dicat putih.

Peraturan pertama dalam tatakota di Indonesia... bidang putih luas di ruang publik sama saja dengan mengibar-ngibarkan uang seratus ribuan di dalam terminal lebak bulus jam dua malam. Hanya kali ini bukan mengundang copet tapi tangan-tangan jahil bersenjatakan alat tulis (ya, termasuk juga cat semprot..)

Gak lama kemudian tembok seng putih itu sudah penuh dengan coretan. Mulai dari nama sekolah diikuti nomor (kode yang baru gue mengerti pas gue SMA :D), sampai yang paling mutakhir, curhat! Bidang putih itu juga sering menjadi sasaran tumpahan curahan hati pribadi. Pribadi tapi kok di tempat yang bisa dilihat orang? Hmmm.. masa gak kenal teknologi 'buku diary'? Kok lebih mirip ngeblog yah :D

Ini contoh beberapa curhat sembarangan di areal street blogging itu:

"ngebwt ssuatu harush diakhiri dengan TANGGUNG JAWAB! :) LO DAH BIKIN HIDUP GW BUREM! - 020307" --> lengkap dengan emoticon dan tanggal entry

"COWO GA PEKA!! by #4 Sophie *tanda panah* cowo itu jahat!! cman BOKAP gw adja yang baik!!" --> dilengkapi link ke entry sebelumnya :D

"cinta yang terbagi tulah kenyataan, cinta yang mendua itulah kehidupan, rasa sqit yang kurasakan hidup yang diduakan - Shiwi & Amel - Wiros 212" --> lengkap dengan profil pembuat entry

"ngapain balas dedam, kepastian itu dibutuhkan, ngga cuma blng *penjahat klamind!" --> postingan gak jelas :D

Yah begitulah, tembok ini selalu menjadi hiburan buat gue setiap jalan-jalan sama Dewi dan Alif. Gue jadi berpikir, mengingat si pencurhat sadar betul bahwa curhatan ini memang untuk dibaca orang lain, jangan-jangan tempat ini memang punya khalayak pembacanya sendiri...

Setengah hari dalam perjalanan...

Tadi pagi, gue ditelpon Bapak yang mengabarkan adik gue si Indah masuk RS karena DBD plus tipes. Gue ditelepon begitu baru nempel pantat di meja gue (ya, gue duduk di meja :D). Dan berhubung Bapak minta gue menemaninya dateng, jadilah gue pake lagi jaket gue dan bergegas pulang. Sampe di rumah tampa ba-bi-bu gue langsung berangkat lagi ke Hospital Cinere (halah namanya..). Ternyata, adik gue sudah didiagnosa DBD sejak hari Sabtu. Tapi karena dia memikirkan dua anak-anaknya yang masih kecil, jadilah dia menolak dirawat inap. Dibolehin rawat jalan tapi mesti cek darah tiap pagi. Males banget...
Nah tadi pagi dik Indah ini berencana ke rumah gue buat numpang pijet. Tapi mampir dulu ke RS buat cek darah. Belon sampe sono tiba2 badannya lemes ajegile. Jadilah dia malah digelontorkan ke UGD. Sampe sana baru ketahuan tipesnya dan praktis gak boleh pulang. Jadilah dua anaknya yang kecil-kecil itu, belum mandi dan sarapan, terlantar di rumah sakit.
Sesampainya di RS, gue mengambil alih anak-anak itu dan pembantu-pembantunya. Gue antarkan mereka pulang ke rumah mereka di Gandul buat mengambil perlengkapan kemping selengkapnya. Setelah itu gue antarkan mereka ke rumah gue di Cilandak dan gue drop di sana. Trus gue balik lagi ke Hospital Cinere buat jemput Bapak. Ternyata adik gue itu belum dapet kamar dan masih di UGD. Gak lama gue dan Bapak memutuskan pulang ke Cilandak setelah memastikan keadaan aman terkendali. Sampai rumah, gue ambil lagi jaket gue dan pergi ke kantor.
Dari jam tujuh sampe jam tiga lewat gue habiskan sebagian besar di jalan. Dan sekarang gue males banget mulai kerja... Pegel jugak ya ternyata meskipun cuma Cilandak-Thamrin-Kuningan-Cilandak-Cinere-Gandul-Cilandak-Cinere-Cilandak-Kuningan...Mungkin semangkok mi ayam bisa mendongkrak semangat gue..

Justice - D.A.N.C.E




Video klip keren untuk lagu disko sebuah band dari Perancis. Gue jatuh cinta sama eksekusinya yang berkonsep sederhana tapi menyenangkan buat dilihat.

Selasa, 12 Juni 2007

Watch Bush's Watch




(reuters.com) Jun. 12 - Albanian police say the reports of President Bush's watch being stolen while greeting the crowd in Tirana are untrue.

However, video from the presidential visit shows that while he began to work the crowd with a timepiece on his left arm, within seconds it was gone.

"The story is untrue and the president did not lose his watch," a spokesman for the embassy in Tirana said.

Some newspapers, television stations and websites carried reports that Bush's watch vanished on Sunday when he was greeted by ecstatic crowds in Fushe Kruje, outside the capital Tirana.

"It is not true," said Albania's police director, Ahmet Prenci.

Photographs showed Bush, surrounded by five bodyguards, putting his hands behind his back so one of the bodyguards could remove his watch.

---

Berita yang menyenangkan..

Masih ngantuk karna baru sampe rumah jam setengah tiga, gue menyalakan tipi sambil berganti pakaian. (gak Bu Lia, Alif gak ikutan nonton :D). Gue menyetel berita dan menyaksikan berita ringan yang bikin gue geli dan gak jadi ngantuk...

Presiden Amerika Serikat, George W Bush kecopetan!

Berita gak penting ini bermula ketika Bush sedang mengadakan kunjungan kenegaraan ke Albania. Di tengah masyarakat yang mengelu-elukannya sebagai pahlawan (hoek!), Bush menyempatkan diri untuk bersalaman dengan warga. Dan di tengah-tengah salaman itu hanya dalam hitungan detik, arloji yang dipakai Bush hilang.

Kabarnya pihak pemerintah AS menyangkal berita itu, namun footage video yang merekam dengan jelas detik-detik hilangnya jam seorang pemimpin negara adidaya. Terlepas bener apa enggak, kayanya lebih lucu kalo emang beneran kecopetan :D Gue dan Dewi nonton tivi sambil ketawa-ketawa girang gak jelas. Para secret service lagi kemana ya...

Duh, nyari gambar ato videonya kok ndak ada....

Rabu, 06 Juni 2007

Smooth E TV Commercial (part 4 of 4)




(see previous post)

Smooth E TV Commercial (part 3 of 4)




(see previous post)

Smooth E TV Commercial (part 2 of 4)




(see previous post)

Smooth E TV Commercial (part 1 of 4)




Crazy tv commercial for a facial foam product. Made by Jeh United Bangkok, the commercial was made into four part love story, thus as the end of the commercial said, "with Smooth E, the love story goes on."

The story itself was funny as hell, one you couldn't normally found in a beauty commercial. Very down to earth and lots of action too :D They don't have many beauty shots, only one incorporated on purpose. Even they said the brand name in a funny way. My favorite is the beauty consultant/endorser Yeo. Crazy, I love it! :D

What the World Eats - Photo Essays

http://www.time.com/time/photogallery/0,29307,1626519,00.html
Esai foto menarik dari situs majalah TIME tentang apa saja yang dimakan oleh keluarga-keluarga di seluruh dunia, termasuk pengeluaran mereka untuk makanan.

Kalo diliat-liat, sebagian besar menyimpan Coca-Cola untuk persediaan. Gawat...

keturunan?

Salah satu hobi Alif akhir-akhir ini adalah menonton iklan. Ya, menonton iklan. Sekarang dia tidak peduli dengan film animasi Nickelodeon yang diputar setiap pagi itu. Dia hanya menengok ke tivi kalau ada iklan.

Apapun kegiatannya, bahkan sedang menyusui sekalipun, bisa terhenti kalau ada tayangan iklan. Matanya serius ngeliat tivi tanpa bisa diganggu. Kalo dihalang-halangi, Alif bakal cari cara buat usaha pindah tempat. Kalau ditaruh di boks yang agak jauh dari tivi, kepalanya akan menjulur ke luar mencari tivi. Dan itu hanya jika iklan sedang tayang. Mengerikan...

Kata bos gue, mungkin itu karena iklan sesuatu yang sama dia lihat berulang2. Padahal kalo dipikir-pikir, begitu juga film-film animasi Nickelodeon akhir-akhir ini (KAMI MENUNTUT EPISODE BARU SPONGEBOOBB!!!). Apakah ini berbahaya? Gue belum tau. Porsi menonton tivi Alif biasanya cuma pagi hari, dan kalau sedang makan. Itupun selalu disetelkan acara anak-anak. Tapi sepertinya dia lebih peduli sama iklannya. Mungkin dia suka dengan warna-warni dan karakter animasi yang sering muncul di iklan akhir-akhir ini. Mungkin dia juga suka dengan jingle atau taglinenya yang catchy. Mungkin dia belum ngerti juga, cuma menganggap itu semua sebagai sesuatu yang mudah diingat.

Gimana kalo nanti dia udah lebih paham dan mulai minta dibelikan barang-barang yang diiklankan di tivi. Lebih buruk lagi, gimana kalo dia bercita-cita jadi orang iklan? OH TIDAAAAAKKKKHH... Apakah gue mesti bersikap seperti orang tua yang tidak ingin anak perempuannya menikah dengan anggota polisi atau tentara? Gue larang saja Alif mendekati iklan. Apakah 'iklan' adalah kata yang harus ditabukan di rumah gue?

Sebagai bapaknya yang pekerja iklan, dan tau bahwa iklan itu dimana-mana, gue sadar sepertinya itu hal yang mustahil.... :D

Bonus :
Gaya tidur Alif paling mutakhir. Dugaan gue adalah dia sedang bermimpi menjadi Jean Claude Van Damme dalam film Bloodsport...

Senin, 04 Juni 2007

Super Smash Bros




Iklan untuk salah satu game keren! Super Smash Bros. Mindless button mashing crazy blinding effects! Gue banget.. kayanya asik dimaenin buat ngilangin stress.. Sayangnya gue gak punya Nintendo, huhuhuhuh beliin dong..

Ini adalah iklan game Super Smash Bros versi Nintendo 64 dan versi barunya untuk Nintendo Wii. Siapa itu yang terakhir nongol? heheheheheh...

Era Vulgaris

Rating:★★★★
Category:Music
Genre: Alternative Rock
Artist:Queens of the Stone Age
Sejak album terakhir mereka, gue selalu menunggu-nunggu kapan rilisan berikutnya dari band Queens of the Stone Age ini. Dan penantian gue berakhir ketika pada bulan April ini ketika Queens mengeluarkan 'Era Vulgaris', album yang meneruskan tradisi album sinting moody dan menyeret-nyeret khas karya frontman mereka, Josh Homme.

Meskipun album ini juga menyajikan lagu-lagu bertempo up, entah kenapa secara keseluruhan mood album ini justru lebih menyeret-nyeret gue dibanding album sebelumnya. Dan ini bukannya jelek, karena inilah yang membuat gue menyukai band ini. Musik yang identik dengan irama rock menyeret-nyeret, seperti ditulis orang yang mabuk dan sedang bersenang-senang di dunianya sendiri. Tempo musik yang agak monoton ditimpali suara gitar yang kering seringkali membuat pusing, tapi rasanya enak kalau didengarkan sambil berkendara. Sepertinya lagu '3's and 7's', juga "Sick, Sick, Sick" akan kembali terngiang-ngiang di kepala gue seperti dulu waktu gue kesulitan menghapus irama "Everybody Knows That You're Insane" dan "Little Sister".

Satu hal yang gue agak bingung, di lagu 'Suture up Your Future' dan 'Make it Wit Chu" terdapat bagian di mana kunci lagunya berubah seperti kaset sudah meleyot. Tapi gue kan gak dengerin kaset, masak meleyot?

Album ini melibatkan juga Julian Casablanca, vokalis The Strokes. Bintang tamu satu lagi, Trent Reznor dari Nine Inch Nails tampil di lagu Era Vulgaris, yang gak disertakan di album ini, tapi di promotional CD "You Know What You Did" yang dirilis terpisah. Aneh? Emang. Tapi itulah Josh Homme.

Direkomendasikan buat yang menikmati album 'Lullabies to Paralyze"

My Favorite Bike - Yamaguchi Katsumi (Elex Media Komputindo)

Rating:★★★
Category:Other
"Apa yang akan kau lakukan jika ayah yang bodoh dan pemalas mewariskan sebuah Suzuki Katana GSX 1100 S, padahal kau sendiri tidak mengerti motor? Apakah dengan mengerti dan mengendarai Katana tersebut, pada akhirnya kau bisa mengerti impian ayahmu?"

Itu sekelumit ringkasan salah satu cerita yang ada di manga ini. Ya, ini adalah manga yang bercerita tentang hal yang agak kurang umum di sini, yaitu sepeda motor. Lebih gak umum lagi karena manga ini berisi kumpulan cerita-cerita pendek yang berbeda tokoh-tokohnya. Kesamaannya hanya mereka bercerita tentang sepeda motor.

Setelah sukses menjajaki pasar lewat majalah komik Shonen, sepertinya Elex makin berani menerbitkan komik dengan tema cerita yang lebih gak mainstream. Manga ini pun demikian. Dari segi cerita, memang cocoknya sama penggemar sepeda motor, terutama motor-motor klasik. Ceritanya sendiri dibuat demikian pendek sehingga mungkin pembaca akan kesulitan berempati sama karakter-karakternya karena ceritanya keburu habis. Bukannya gak mungkin sih, karena gue sendiri menyukai cerita pertama di buku ini, tentang seorang anak yang sudah menabung dengan keras untuk mengambil SIM dan membeli jaket Harley karena dijanjikan kakaknya akan diberikan motor. Dan motor yang diberikan padanya adalah Super Cub (di Indonesia sini kayanya dikenal sebagai Honda CB). Motor bebek tua 50 cc ini akhirnya mesti menemaninya pulang dari rumah kakaknya di luar kota, dan perjalanan tersebut mengajarkannya banyak hal tentang menjadi dewasa.

Kedengaran menarik? Memang. Apalagi komik ini rencananya akan tamat hanya dalam tiga buku. Gambarnya sendiri menurut gue lumayan. Si mangaka sepertinya gak bisa menggambar orang yang ganteng atau cantik, tapi gambar background dan motor/mobilnya detil sekali. Sungguh menyegarkan di tengah derasnya komik petualangan anak kecil biasa-biasa saja yang mendapat kekuatan istimewa untuk menyelamatkan dunia.

Buat anak motor, recommended. Tentu saja tidak direkomendasikan untuk dibaca sambil mengendarai motor.

Haduh...

Kok akhir2 ini lagi gak bisa nulis yah... Bingung ini blog mau diisi apaan.  Perasaan idup gue akhir2 ini berlangsung datar-datar saja. Gak menarik buat diceritakan. Akhirnya melarikan diri dengan mereview ini itu. Padahal setelah dibaca lagi, selalu berpikir, "buset review apaan nih cetek amat" :P. Mengaplod lagu-lagu kesukaan sambil nunggu dihapus oleh Multiply. Rutinitas ini ke itu seperti biasa. Padahal emosi gue lagi naik turun akhir-akhir ini. Merasa dilema antara dua pilihan. Merasa diri lagi gak asik. Merasa pengen nangis tiap denger bagian reffrain sebuah lagu karna ingat sesuatu. Merasa gembira karna Alif bentar lagi satu tahun. Merasa bingung karna Dewi kepengen ultah Alif dirayain padahal (perasaan) kita gak punya duit :D. Merasa mati gaya tiap ngajar anak2 itu. Merasa agak gagal sebagai guru. Merasa deg-degan gak sabar pengen kasih kado buat Bapak yang ultah bulan ini juga. Merasa pengen liburan. Merasa bingung kenapa dua long wiken kemaren gak kemana-mana. Merasa bersalah karena gak sempat datang ke nikahan salah satu sepupu. Merasa sebal dengan game bajakan yang bisa-bisanya ngehang pas lagi seru-serunya. Merasa bahasa Inggris gue makin lama makin parah. Merasa pengen buka restoran tapi sok tau. Merasa pengen liburan. Merasa heran kok pengen liburan sampe ditulis dua kali...

Yah begitulah, rasanya semuanya gak menarik buat ditulis. Nulis apa yah...