Kamis, 27 April 2006

Ini kantor adpertensi apa Timezone?

Di komputer creative group head gue, permainan Puzzle Express lagi diulik oleh kak Ninik, salah seorang client service, dengan muka sangat serius. Tumben2nya hari ini doi jarang mengeluarkan garingan2 dahsyatnya...

Di komputer gue, permainan Tumblebugs lagi diulik oleh creative group head gue yang terusir dari mejanya sendiri oleh kak Ninik :D

Di komputer Aju, sang traffic teladan, permainan super mahjong sedang diulik oleh si empunya komputer. Enaknya punya meja mojok....

Gue? Gue ada di komputer tak bertuan sedang mengulik permainan Star Trek Elite Force II sambil sesekali diselak oleh mas Riri art director teladan... Iya game jadul. Mau begimana lagi... cari game Macintosh susah coy..

Bisa-bisanya satu ruangan lima komputer yang empat buat maen game.. Cuma bang Ajis Ajus yang serius kerja dengan serius karena masih ada deadline-deadline yang bego itu. Semangat bang Ajis!

Eh, tau-tau udah jam lima....

Minggu, 23 April 2006

Senin sepi...

Pagi ini gue sampe kantor seperti biasa paling pagi. Asiknya sampe pagi2 belon ada orang bisa tidur dulu, sarapan sambil buka MP, baca komik, ato donlot yang aneh2, heheheh..

Tapi kayanya kesepian ini akan berlanjut terus sepanjang hari. Karena dua orang di ruangan ini lagi cuti, termasuk bos gue. Apakah hari ini akan diisi dengan bekerja atau bermalas-malasan belaka? Hanya waktu yang dapat menjawabnya...

Wiken kemaren diisi dengan berjalan-jalan tak tentu arah. Salah seorang sepupu Dewi dari Yogya datang. Dan seperti biasa, kami mengantarnya jalan-jalan keliling Jakarta. Namun berhubung yang dimaksud dengan 'kita' itu terdiri atas komposisi 5 perempuan dan 4 laki2 (termasuk si sepupu), maka akhirnya seperti sudah diduga, si 4 laki2 ini yang akhirnya mengantarkan si 5 perempuan keliling mall entah mencari apa dari siang sampai malam. Untung Dewi lagi hamil. Kalo gak, mungkin mereka dengan teganya akan minta lanjut ke mall yang laen...

Ini berlangsung selama Sabtu (Pasaraya) dan Minggu (Plaza Semanggi). Apa yang gue dapat? Pegal kaki tentu saja, beberapa potong pakaian bayi (ca'ilah..), dan komik (teuteup :D). 10 Comics pasaraya lagi mengobral komik2 reguler edisi lama. Sayangnya karena edisi reguler, agak sulit mencari yang nomernya berurutan. Lebih sulit lagi mencari komik di tumpukan sambil ditarik-tarik istri yang udah ngambek nungguin :D. Akhirnya gue dapat miniseri Coup D'Etat (Wildstorm) empat edisi tamat seharga sepuluh ribu per buku. Asik juga baca komik buku setelah sekian lama baca scan donlotan. Tekstur kertasnya, baunya, iklan-iklannya.. Asik lah. Mbak yang jaga bilang mungkin kapan2 Trade Paperbacknya bakal didiskon2 juga. Gak diskon turun harga sih, katanya lebih kaya beli satu gratis satu. Asik... (kaya punya duit ajah :D)

Oh iya, Schumi akhirnya menang lagi! Seru... kali ini bukan menang mudah karena sejak pertengahan lomba ditempel ketat Alonso. Mental seorang juara yang bisa menang di bawah tekanan. Inspiring...

Kamis, 20 April 2006

Halah...

Gue dari dulu terkenal orang yang pelupa. Bapak gue pernah bilang, kalo hidung gue gak nempel, pasti udah hilang dari dulu-dulu :D Udah berjuta-juta kali gue ketinggalan sesuatu kalo berangkat pagi. Kalo masih dekat sih gue bisa balik lagi, tentu saja disambut Bapak yang berkacak pinggang sambil geleng-geleng. Kalo bener-bener lupa biasanya Bapak menelpon ngasih tau. Dari yang jam tangan, cincin, henpon, sampe dompet sering banget ketinggalan.

Nah pagi ini berhubung berangkatnya agak buru-buru, gue mengecek dua kali barang-barang yang sering ketinggalan itu. Jam, udah kepake. Cincin juga. Henpon udah dibawain Dewi. Dompet masih di kantong celana. Aman. Berangkaaattt...

Sepuluh menit di jalan, telepon gue bunyi. Dari rumah. Gue angkat, ternyata Bapak yang telpon.

"Ris, TASmu ketinggalan ya?"

Grrrr.......

Rabu, 19 April 2006

Sebuah pesan di YM pagi ini, penting gak sih?

"Bulan depan pada hari Kamis, tgl 4 Mei 2006, jam 01am lebih 2 menit dan 3 detik, waktu akan menunjukkan 01:02:03 04/05/06 Angka ini tidak akan pernah berulang lagi sepanjang masa."

Eng.. gak gitu penting ya?

Marvel Zombies art


Ini kalo gak salah dari komik Amazing Fantasy pemunculan pertamanya Spider-man

Komik marvel yang menceritakan bagaimana seluruh dunia marvel terkena wabah zombie, termasuk jagoan2 mereka! Lihat bagaimana gambar-gambar cover komik terkenal Marvel diubah menjadi zombie... Gila!

gambar-gambar diambil dari IGN.com courtesy of Marvel.com

Marvel Zombies (Robert Kirkman & Arthur Suydam)

Rating:★★★
Category:Other
Sebenernya gue baca buku ini pertamanya karena tertarik oleh penulisnya. Kirkman is da man! Bukunya sendiri buat gue aneh. Gue gak pernah ngerti obsesi orang bule terhadap zombie. Kayanya menurut mereka zombie itu begitu kerennya sampe-sampe Marvel bikin komik kaya gini. Menurut gue lebih cadas hantu-hantu Indonesia macam sundel bolong ato kuntilanak gitu..

Eniwei, buku ini bercerita tentang suatu dunia paralel dimana bumi terserang suatu wabah ganas yang mengubah sebagian besar penghuninya menjadi zombie. Ini termasuk hampir semua jagoan super Marvel macam Spider-Man, Captain America, Iron Man, The Hulk, Daredevil, pokoknya semua deh jadi zombie yang tak bisa mati yang di pikirannya hanya makan manusia. Adalah T'Challa (Black Panther), dan Magneto juga anak buahnya menjadi sedikit orang yang tidak terkena wabah tersebut, namun komik ini tidak bercerita tentang mereka. Ini adalah komik zombie sodara-sodara.... Dan sepertinya meskipun para jagoan Marvel telah menjadi zombie pemakan manusia, mereka tetap spotlight dari cerita ini...

Bagaimana para superzombie itu mengatasi rasa lapar mereka? Bagaimana mereka bisa menghadapi Silver Surfer dan Galactus si pemakan planet? Itulah inti cerita dari komik miniseri lima edisi yang gila ini... Kalo gak pengen image jagoan kesayanganmu hancur, jangan baca komik ini deh...

Yang seru, kelima buku ini dibuat dengan cover parodi cover-cover marvel yang terkenal. Sebut saja komik X-Men no.1 tapi para X-Men-nya jadi zombie, komik pemunculan perdananya Spider-Man, dsb. Kocak...

WE3 (Grant Morrison dan Frank Quitely)

Rating:★★★
Category:Other
Komik miniseri ini bercerita tentang tiga ekor binatang; seekor anjing bernama Bandit, seekor kucing bernama Tinker, dan seekor kelinci bernama Pirate yang diubah oleh sebuah proyek rahasia pemerintah menjadi senjata pembunuh super canggih dan kejam. Pada saat tugas mereka dianggap sudah 'selesai' dan mereka akan dimusnahkan, mereka memutuskan untuk melarikan diri dan mencari 'rumah', yang kemudian menjadi kejar-kejaran antara hidup dan mati antara tiga binatang yang bersahabat itu dan pasukan pemerintah.

Sebagai komik mainstream Amerika, bisa dibilang WE3 ini unik karena mengambil tema persahabatan binatang. Agak-agak mirip film apa tuh yang cerita sekawanan anjing mencari majikannya, cuman kali ini anjingnya kaya terminator. Gaya penulisan Morrison lumayan, tapi kali ini kayanya gambarnya Quitely yang lebih berbicara. Adegan-adegan pertempuran sadis nan detil digambarkannya dengan hebat.

Tapi sebagai cerita kok gue ngerasanya ada yang kurang gitu. Tiga buku menurut gue terlalu pendek. Gue belum sempat merasakan emosi persahabatan tiga binatang itu, eh tau2 bukunya tamat... Udah gitu tamatnya agak maksa lagi. Gue gak komen soal gambarnya Quitely. Seperti biasa, unik, skillful, tapi bukan favorit gue... Detilnya oke, tapi kalo gambar cewe tetep aja aneh. Udah gitu gambar tiga binantang mecha itu, kalo digambar artis jepang kayanya bisa lebih meyakinkan. Gue merasa mereka lebih mirip vacuum cleaner daripada mesin pembunuh yang menakutkan.

Anyway, buat yang cari bacaan selingan diantara manga ato komik superhero yang gitu2 aja, boleh lah baca buku ini.. Yang pasti, seru!!

Selasa, 18 April 2006

Iseng-iseng tapi niat...

Seorang Derek Johnson yang kurang kerjaan membuat 'trailer' dari sekuel film Titanic berjudul Titanic: Two The Surface. Ceritanya ternyatah Jack Dawson membeku di dalam es dan tidak mati, kemudian berhasil dihidupkan kembali. Ia kabur dari pengawasan orang-orang yang membangkitkannya dan menemukan bahwa dunia sudah tidak sama seperti tahun 1912. Meyakinkan banget...

Senin, 17 April 2006

Biro adpertensi yang canggih...

Tersebutlah sebuah biro adpertensi di Jakarta Selatan. Di jaman yang serba canggih ini mereka rupanya juga tergerak untuk mengupgrade kecanggihan sistemnya. Adalah bagian keuangan yang memperketat peraturan untuk memperketat tatacara meminta uang lembur.

Tentu saja bukan dengan komputerisasi form lembur, tidak.. Itu terlalu berlebihan buat mereka, meskipun beberapa kantor ada yang sudah mengaplikasikannya. Pengisian form lembur tetap dengan kertas fotokopian yang tulisannya sudah tidak jelas itu, namun canggihnya, tiap entry, tanda tangan, dan tanggal tanda tangan HARUS DITULIS DENGAN ALAT TULIS DENGAN WARNA DAN KETEBALAN YANG SAMA PERSIS! Dan maksud gue benar-benar sama... Kalo misalnya nulis tanggal lemburnya pas awal bulan pake pulpen hitam, trus tanda tangannya pake spidol hitam, sudah pasti ditolak. Apalagi kalo pake pulpen juga tapi warnanya biru, ato malah merah dosa besar!!!

Dalam bayangan gue, bagian keuangannya pasti punya semacam scanner canggih untuk memproses semua form lembur tersebut, yang jauh lebih canggih dari scanner ujian yang mesti diisi pake pensil 2B.

Heibat!!!

Sehari bersama Naswa & Asfa


Dan Eyang akan mulai merasa mengantuk...mengantuk... dan mengambil dompet Eyang...

Inilah dua keponakan gue, Naswa Si Kriwil Kepala Geng sebagai Kakak Pertama, dan Asfa Si Jagoan Murah Senyum sebagai Kakak Ketiga. Lho, Kakak Kedua mana? Sabar ya... Insya Allah Juni baru akan launching ke dunia ini....

Selasa, 11 April 2006

Ide bagus!

Berhubung begitu banyak yang suka menebak-nebak jenis kelamin anak gue yang mudah-mudahan baru akan launching sekitar Juni nanti, gue jadi terpikir buat membuat MEGA KUIS TEBAK KELAMIN. Caranya kirim sms ke 9355 (kecuali Satelindo ke 9335) dengan format penulisan Nama(spasi)umur(spasi)zodiak(spasi)keterlibatan dengan partai terlarang(spasi)jawaban(a/b/c, pilih salah satu) dengan jawaban a. untuk 'laki-laki', b. untuk 'perempuan', dan c. untuk 'mau tau ajah'

Bagi yang tebakannya benar disediakan hadiah menginap tujuh hari tujuh malam bersama Cathy Bonn (kemana ya tu orang...) di hotel Horison Pelabuhan Ratu, tepatnya di kamarnya Nyi Roro Kidul.

Emang ganggu ya tebakan tebakan itu?

Gak sih, lucu-lucu aja kok. Gue suka kagum melihat kemampuan cenayang orang-orang yang tiba-tiba muncul. Hebatnya bisa nebak jenis kelamin dari bentuk perut yang bulat atau lonjong, dari ibunya yang makin cantik ato gitu-gitu aja, ato dari ibunya yang malas dandan ato jadi genit banget.Yang ganggu itu yang nebak setelah ngeliat perut gue, bukan perutnya Dewi...

Teteteteteteteeeeettt.. teteteeeeett... *sambil memutar obeng*

Yak, dalam perjalanan iseng gue ke Mangga Dua sabtu kemaren (gak iseng ding, mbenerin komputer, padahal yang punya komputernya aja gak peduli, huhuhuh...) gue tak kuasa menahan hasrat untuk membeli DVD. Berhubung sepertinya baru saja terjadi penggrebekan, gak semua tukang DVD berjualan pada hari itu. Pun mereka yang berjualan tak berani memasang player dan TV. Dengan kepercayaan yang tinggi terhadap kokoh dan cici penjual DVD, gue menyambar X Files season 2 dan...

Macgyver.
*sfx suara ledakan diikuti theme song Macgyver*

Film ini cukup membawa kenangan akan masa2 SMP gue. Gue dulu begitu menggemari film seri ini yang gue anggep 'beda' dari film seri aksi pada jamannya. Dari tokoh jagoannya yang cerdas dan anti menggunakan senjata api (dan ganteng pulak, :P), sampe jarangnya si tokoh jagoan ini terlibat cinta mingguan dengan pemeran pembantu yang seringkali mengacaukan kejagoanannya seperti sering dijumpai di film2 lain. Meskipun sering dijumpai kebetulan-kebetulan yang agak maksa, tak juga mengurangi kekaguman gue pada si MacGyver ini. Saking ngetopnya film ini dulu, sampe ada jargon kalo kita ngeliat seseorang yang berhasil memecahkan masalah dengan cara yang canggih dan tidak diketahui orang banyak pasti bilangnya, "Jiyeee... MacGyver ni ye!" *kira-kira taun 90-an awal masih musim pake 'ni ye' :P*

Sayangnya kualitas subtitelnya kurang bagus. Meskipun gue bisa mengerti ceritanya, tapi tetep aja mengganggu karena gue pengen mengerti juga istilah-istilah teknis yang sering jadi bagian dialog. Sekarang gue tinggal nunggu keluar DVD murahnya The A Team (juga tentang jagoan yang senang mengutak atik), Pimp My Ride (agak gak nyambung? kan masih soal mengutak atik juga :P), juga Magnum PI dan Remington Steele (dah pernah liat sih tapi masih mahal :D). Lho kok banyakan film lama? Iya nih gak ngerti, kayanya gak gitu napsu nonton film baru, mungkin nanti tunggu udah jadi film lama :D


Kamis, 06 April 2006

Waktu dihembus, otakku berceceran ke wastafel...

Begitulah yang terjadi beberapa hari ini. Dari hari minggu gue terkena plu beradh dan lagi gak bisa kabur dari kantor. Walhasil hari-hari bekerja dijalani dengan sangat sulit karena kepala pusing bawaannya pengen tidur. Kadang2 colongan juga sih, tapi berhubung tidur dalam posisi tertekuk di meja, bangunnya badan pegal-pegal semua, hah...

Eniwei, selain itu minggu ini berlalu tidak begitu membosankan. Akhirnya bertemu sama anak-anak Nouzers dan dengan asiknya konvoi bareng-bareng ke Ancol. Gak penting banget, tapi senggaknya ketemu banyak teman baru. Asik... Selain itu gue dan Dewi dapet arisan bulan ini. Akhirnya tabungan buat Playstation..eh,...lahiran nambah lagi. Alhamdulillah...

Dah ah, mau meeting dulu, abis itu langsung pulang.. wong meetingnya di sebrang rumah :D Tumben2an bisa pulang pas matahari masih nyala...